01 December

Menentukan Akar-Akar Persamaan Kuadrat Dengan Cara RUmus Kuadrat

 Persamaan Kuadrat

 

Persamaan kuadrat adalah persamaan aljabar derajat dua dan berbentuk ax2 + bx + c = 0. Istilah "kuadrat" berasal dari kata Latin "quadratus" yang berarti kuadrat, yang mengacu pada fakta bahwa variabel x dikuadratkan dalam persamaan. Dengan kata lain, persamaan kuadrat adalah "persamaan derajat 2." Ada banyak skenario di mana persamaan kuadrat digunakan. Tahukah Anda bahwa ketika roket diluncurkan, lintasannya dijelaskan oleh persamaan kuadrat? Lebih jauh, persamaan kuadrat memiliki banyak aplikasi dalam fisika, teknik, astronomi, dll.

 

Persamaan kuadrat memiliki maksimal dua solusi, yang dapat berupa bilangan riil atau kompleks. Kedua solusi ini (nilai x) juga disebut akar persamaan kuadrat dan ditetapkan sebagai (α, β). Kita akan mempelajari lebih lanjut tentang akar persamaan kuadrat dalam konten di bawah ini.

 

Apa itu Persamaan Kuadrat?

Persamaan kuadrat adalah persamaan aljabar derajat dua dalam x. Persamaan kuadrat dalam bentuk baku adalah ax2 + bx + c = 0, di mana a dan b adalah koefisien, x adalah variabel, dan c adalah suku konstanta. Syarat penting agar suatu persamaan menjadi persamaan kuadrat adalah koefisien x2 bukan suku nol (a ≠ 0). Untuk menulis persamaan kuadrat dalam bentuk baku, suku x2 ditulis terlebih dahulu, diikuti oleh suku x, dan terakhir, suku konstanta ditulis.

 

Lebih lanjut, dalam soal matematika nyata persamaan kuadrat disajikan dalam berbagai bentuk:

Misalnya: (x - 1)(x + 2) = 0,

               -x2 = -3x + 1,

               5x(x + 3) = 12x,

               x3 = x(x2 + x - 3).

Semua persamaan ini perlu diubah ke dalam bentuk baku persamaan kuadrat sebelum melakukan operasi lebih lanjut.

 

Akar Persamaan Kuadrat

Akar persamaan kuadrat adalah dua nilai x yang diperoleh dengan menyelesaikan persamaan kuadrat. Akar persamaan kuadrat ini juga disebut sebagai nol persamaan.

Misalnya, akar persamaan x2 - 3x - 4 = 0 adalah x = -1 dan x = 4 karena masing-masing memenuhi persamaan.

Yaitu,

Pada x = -1, (-1)2 - 3(-1) - 4 = 1 + 3 - 4 = 0

Pada x = 4, (4)2 - 3(4) - 4 = 16 - 12 - 4 = 0

 

Ada berbagai metode untuk menemukan akar persamaan kuadrat. Penggunaan rumus kuadrat adalah salah satunya.

 

Rumus Kuadrat

Rumus kuadrat adalah cara paling sederhana untuk menemukan akar persamaan kuadrat. Ada persamaan kuadrat tertentu yang tidak dapat difaktorkan dengan mudah, dan di sini kita dapat dengan mudah menggunakan rumus kuadrat ini untuk menemukan akar-akarnya dengan cara secepat mungkin. Dua akar dalam rumus kuadrat disajikan sebagai satu ekspresi. Tanda positif dan tanda negatif dapat digunakan secara bergantian untuk mendapatkan dua akar persamaan yang berbeda.

 

Rumus untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 adalah: 

Rumus ini juga dikenal sebagai rumus Sridharacharya.

 

Contoh 1

Tentukan akar-akar x2 - 3x - 4 = 0 menggunakan rumus kuadrat.

Jawaban:

a = 1, b = -3, dan c = -4.



Contoh 2

Tentukan akar-akar x2 + 4x - 6 = 0 menggunakan rumus kuadrat.

Jawaban:

a = 1, b = 4, dan c = -6.



Contoh 3

Tentukan akar-akar x2 + 8x + 9 = 0 menggunakan rumus kuadrat.

Jawaban:

a = 1, b = 8, dan c = 9.



Contoh 4

Tentukan akar-akar 2x2 - 6x + 3 = 0 menggunakan rumus kuadrat.

Jawaban:

a = 2, b = -6, dan c = 3.


Demikian sedikit materi tentang akar-akar persamaan kuadrat dan cara menentukannya dengan rumus kuadrat (rumus ABC).

Semoga bermanfaat.