Perkalian dan Pembagian Bilangan
Bulat
Perkalian dan pembagian bilangan bulat adalah dua
operasi dasar yang dilakukan pada bilangan bulat. Perkalian bilangan bulat sama
dengan penjumlahan berulang yang berarti menambahkan bilangan bulat sejumlah
tertentu. Misalnya, 4 × 3 berarti menambahkan 4 sebanyak tiga kali, yaitu 4 + 4
+ 4 = 12. Pembagian bilangan bulat berarti pengelompokan yang sama atau membagi
bilangan bulat menjadi sejumlah kelompok tertentu. Misalnya, -6 : 2 berarti
membagi -6 menjadi 2 bagian yang sama, yang menghasilkan -3.
Mari kita pelajari lebih lanjut tentang perkalian dan
pembagian bilangan bulat dalam artikel ini.
Apa itu Perkalian dan Pembagian
Bilangan Bulat?
Empat operasi aritmatika dasar yang terkait dengan
bilangan bulat adalah:
1. Penjumlahan bilangan bulat
2. Pengurangan bilangan bulat
3. Perkalian bilangan bulat
4. Pembagian bilangan bulat
Perkalian dan pembagian bilangan bulat adalah operasi
aritmatika terpenting yang sering digunakan. Mari kita pelajari perkalian dan
pembagian bilangan bulat secara terperinci.
Perkalian Bilangan Bulat
Perkalian bilangan bulat adalah proses penjumlahan
berulang yang mencakup bilangan positif dan negatif atau kita dapat menyebutnya
bilangan bulat. Ketika kita membahas kasus perkalian bilangan bulat,
kasus-kasus atau jenis-jenis perkallian dilihat dari lambang bilangannya
sebagai berikut.
(1) Perkalian 2 bilangan positif
(2) Perkalian 2 bilangan negatif
(3) Perkalian 1 bilangan positif dan 1 bilangan
negatif
Ketika Anda mengalikan bilangan bulat dengan dua tanda
positif dapat diartikan sebagai berikut.
Positif x Positif = Positif Contoh : 2 × 5 = 10 , 3 × 6 = 18
Ketika Anda mengalikan bilangan bulat dengan dua tanda
negatif dapat diartikan sebagai berikut.
Negatif x Negatif = Positif Contoh : –2 × –3 = 6 , –4 × –5 = 20
Ketika Anda mengalikan bilangan bulat dengan satu
tanda negatif dan satu tanda positif dapat diartikan sebagai berikut.
Negatif x Positif = Negatif Contoh: –2 × 5 = –10,
–3 × 8 = –24,
Tabel berikut akan membantu Anda mengingat aturan
perkalian bilangan bulat:
Jenis Bilangan Bulat Hasil Contoh
Kedua Bilangan Bulat Positif Positif 2 × 5 = 10
Kedua Bilangan Bulat Negatif Positif –2 × –3 = 6
1 Positif dan 1 Negatif Negatif –2 × 5 = –10
Aturan dan Langkah Perkalian
Bilangan Bulat
Perkalian bilangan bulat sangat mirip dengan perkalian
biasa. Akan tetapi, karena bilangan bulat berurusan dengan bilangan negatif dan
positif, kita memiliki aturan atau ketentuan tertentu yang perlu diingat saat
mengalikan bilangan bulat seperti yang kita lihat di bagian sebelumnya. Mari
kita lihat langkah-langkah perkalian bilangan bulat.
Langkah 1:
Tentukan nilai absolut dari bilangan-bilangan tersebut.
Langkah 2:
Temukan hasil perkalian dari nilai absolut tersebut.
Langkah 3:
Setelah hasil perkalian diperoleh, tentukan tanda bilangan tersebut sesuai
dengan aturan atau ketentuan di atas.
Trik Mengingat :
Jika perkalian dua bilangan bertanda sama maka
hasilnya bilangan positif.
Jika perkalian
dua bilangan bertanda beda maka hasilnya bilangan negatif.
Mari kita lihat contoh untuk memahami
langkah-langkahnya dengan lebih baik.
Mengalikan -7 × 8.
Langkah 1: Tentukan nilai mutlak dari -7 dan 8.
|-7| = 7 dan |8| = 8.
Langkah 2: Cari hasil perkalian bilangan mutlak 7 dan
8.
7 × 8 = 56
Langkah 3: Tentukan tanda hasil
perkalian menurut aturan perkalian bilangan bulat. Menurut aturan perkalian
bilangan bulat, jika bilangan negatif dikalikan dengan bilangan positif, maka
hasil perkaliannya adalah bilangan negatif.
Jadi, - 7 × 8 = - 56.
Pembagian Bilangan Bulat
Pembagian bilangan bulat melibatkan pengelompokan
item. Ini mencakup bilangan positif dan bilangan negatif. Sama seperti
perkalian, pembagian bilangan bulat juga melibatkan kasus yang sama.
(1) Membagi 2 bilangan positif
(2) Membagi 2 bilangan negatif
(3) Membagi 1 bilangan positif dan 1 bilangan negatif
Saat Anda membagi bilangan bulat dengan dua tanda
positif,
Positif : Positif = Positif Contoh:
16 : 8 = 2.
Saat Anda membagi bilangan bulat dengan dua tanda
negatif,
Negatif : Negatif = Positif Contoh : –16 : –8 = 2.
Saat Anda membagi bilangan bulat dengan satu tanda
negatif dan satu tanda positif,
Negatif : Positif = Negatif Contoh : –16 : 8 = –2.
Tabel berikut akan membantu Anda mengingat aturan
pembagian bilangan bulat:
Jenis Bilangan Bulat Hasil
Contoh
Kedua Bilangan Bulat Positif Positif 16 : 8
= 2
Kedua Bilangan Bulat Negatif Positif –16 : –8
= 2
1 Positif dan 1 Negatif Negatif –16
: 8 = –2
Singkatnya dan agar semuanya mudah, dua hal terpenting
yang perlu diingat saat Anda mengalikan atau membagi bilangan bulat adalah:
Jika tandanya berbeda, jawabannya selalu negatif.
Jika tandanya sama, jawabannya selalu positif.
Perhatikan beberapa contoh perkalian dan pembagian
bilangan bulat ditunjukkan di bawah ini:
Perkalian Pembagian
4 × 2 = 8 15
: 3 = 5
4 × -2 = -8 15
: –3 = –5
-4 × 2 = -8 –15
: 3 = –5
-4 × -2 = 8 –15
: –3 = 5
Sifat-Sifat Perkalian dan Pembagian
Sifat-sifat perkalian dan pembagian bilangan bulat
membantu kita mengidentifikasi hubungan antara dua atau lebih bilangan bulat
ketika keduanya dihubungkan dengan operasi perkalian atau pembagian di antara
keduanya. Ada beberapa sifat yang terkait dengan perkalian dan pembagian
bilangan bulat.
Sifat-sifat yang terkait dengan perkalian dan
pembagian bilangan bulat dapat diperhatikan di bawah ini:
1. Sifat Tertutup
2. Sifat Komutatif
3. Sifat Asosiatif
4. Sifat Distributif
5. Sifat Identitas
Mari kita pahami setiap sifat-sifat yang terkait
dengan pembagian dan perkalian bilangan bulat secara terperinci.
Sifat Tertutup Perkalian Bilangan
Bulat
Sifat tertutup menyatakan bahwa himpunan tersebut
tertutup untuk setiap operasi matematika tertentu. Bilangan bulat memiliki
sifat tertutup terhadap penjumlahan, pengurangan, dan perkalian. Namun,
bilangan bulat tidak tertutup terhadap pembagian.
Contoh Operasi
a × b adalah bilangan bulat contoh : 2 × –6 = –12
a : b tidak selalu bilangan bulat contoh : –3/4 adalah pecahan
Sifat Komutatif Perkalian
Bilangan Bulat
Menurut sifat komutatif, pertukaran posisi dalam suatu
operasi tidak memengaruhi hasilnya. Penjumlahan dan perkalian bilangan bulat
mengikuti sifat komutatif, sedangkan pembagian bilangan bulat tidak memiliki
sifat ini.
Contoh Operasi
a × b = b × a contoh : 5 × (–6) dan (–6) × 5 = –30
a : b ≠ b : a contoh : 15 : 3 = 5 tetapi 3 : 15 = 1/5
Sifat Asosiatif Perkalian
Bilangan Bulat
Menurut sifat asosiatif, mengubah pengelompokan
bilangan bulat tidak mengubah hasil operasi. Sifat asosiatif berlaku untuk
penjumlahan dan perkalian dua bilangan bulat tetapi tidak berlaku untuk
pembagian bilangan bulat.
Contoh Operasi
(a × b) × c = a × (b × c)
contoh : (5 ×
–3) × 2 = –30
5
× (–3 × 2) = –30
(a : b) : c ≠ a : (b : c)
contoh : (20 :
5) : 2 = 2
20
: (5 : 2) = 8
Sifat Distributif Perkalian
Bilangan Bulat
Sifat distributif menyatakan bahwa untuk setiap
ekspresi dalam bentuk a (b + c), yang berarti a × (b + c), a dapat
didistribusikan di antara b dan c sebagai (a × b + a × c). Sehingga : a × (b +
c) = a × b + a × c.
Perkalian bilangan bulat bersifat distributif terhadap
penjumlahan dan pengurangan. Sifat distributif tidak berlaku untuk pembagian
bilangan bulat.
Contoh Operasi
a × (b + c) = (a × b) + (a × c)
contoh : 4 ×
(–3 + 6) =12
(4
× –3) + (4 × 6) = 12
a × (b – c) = (a × b) – (a × c)
contoh : 2 × (5
– 3) = 4
(2
× 5) – (2 × 3) = 4
Sifat Identitas Perkalian
Bilangan Bulat
Dalam perkalian bilangan bulat, 1 adalah identitas
perkalian. Tidak ada elemen identitas dalam kasus pembagian bilangan bulat.
Identitas dalam Penjumlahan adalah 0 dan identitas
dalam perkalian adalah 1.
Untuk bilangan bulat a, a + 0 = 0 + a = a
Misal : -2 + 0
= 0 + -2 = -2
5 + 0
= 0 + 5 = 5
8 + 0
= 0 + 8 = 8
Untuk bilangan bulat a, 1 × a = a × 1 = a
Misal: (– 4) ×
1 = 1 × (– 4) = – 4
10 × 1
= 1 × 10 = 10
19 × 1
= 1 × 19 = 19
Tips dan Trik Perkalian dan Pembagian
Bilangan Bulat:
Tidak ada bilangan bulat terkecil maupun bilangan
bulat terbesar.
Bilangan bulat positif terkecil adalah 1 dan bilangan
bulat negatif terbesar adalah -1.
Aturan operasi hitung campuran pada bilangan bulat
urutannya seperti berikut ini.
Tanda Kurung, Kuadrat, Pangkat, Akar Kuadrat,
Pembagian, Perkalian, Penjumlahan, dan Pengurangan.
Demikianlah materi
tentang perkalian dan pembagian bilangan bulat
Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment