06 Februari

Apa itu Bilangan?



Bilangan


Bilangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari, mulai dari jumlah jam tidur kita di malam hari hingga jumlah putaran yang kita lalui di lintasan balap dan masih banyak lagi. Dalam matematika, bilangan dapat berupa bilangan genap dan ganjil, bilangan prima dan komposit, desimal, pecahan, bilangan rasional dan irasional, bilangan asli, bilangan bulat, bilangan riil, bilangan rasional, bilangan irasional, dan bilangan bulat. Dalam bab ini, kita akan mendapatkan pengantar tentang berbagai jenis bilangan dan semua konsep yang terkait dengannya.

 

Apa itu Bilangan?


Bilangan merupakan komponen dasar matematika. Bilangan digunakan untuk menghitung, mengukur, mengatur sesuatu, membuat indeks, dll. Kita memiliki berbagai jenis bilangan berdasarkan sifat-sifatnya seperti bilangan asli, bilangan bulat, bilangan rasional dan irasional, bilangan bulat, bilangan riil, bilangan kompleks, bilangan genap dan ganjil, dll. Kita dapat menerapkan operasi aritmatika dasar yang mendasar dari bilangan dan menentukan hasil bilangannya. Awalnya, tanda hitung digunakan sebelum penggunaan bilangan. Sekarang mari kita perkenalkan konsep bilangan dan pahami berbagai jenis serta sifat-sifatnya.

 

Definisi Bilangan


Nilai aritmatika yang dinyatakan menggunakan kata, simbol, atau bilangan yang mewakili kuantitas disebut bilangan. Bilangan digunakan dalam penghitungan dan perhitungan.

 

Pengantar Bilangan


Bilangan membentuk dasar matematika. Kita harus berteman dengan bilangan untuk memahami matematika. Bilangan ada berbagai macam. Kita memiliki daftar panjang yang mencakup bilangan urut, bilangan berurutan, bilangan ganjil, bilangan genap, bilangan asli, bilangan bulat, bilangan riil, bilangan rasional, bilangan irasional, dan bilangan kompleks.

 

Bersamaan dengan bilangan, kita menemukan dunia faktor dan kelipatan yang menarik. Dunia ini mencakup bilangan prima, bilangan komposit, bilangan ko-prima, bilangan sempurna (ya, bilangan bisa sempurna!) FPB, KPK, dan faktorisasi prima.

 

 

Matematika Pra-Bilangan

Membangun keterampilan matematika pra-bilangan merupakan prasyarat untuk memahami bilangan. Keterampilan pra-bilangan seperti mencocokkan, menyortir, mengklasifikasikan, mengurutkan, dan membandingkan merupakan tahap untuk membangun kepekaan terhadap bilangan yang kuat. Keterampilan Matematika pra-bilangan terbentuk sejak usia prasekolah. Anak-anak belajar cara berdiri sebelum mereka mulai melbilanganh kecil. Dengan cara yang sama, konsep pra-bilangan sangat penting bagi mereka untuk mulai memahami Matematika. Di bagian ini, kita akan membahas berbagai konsep pra-bilangan seperti Mencocokkan dan Menyortir, Membandingkan dan Mengurutkan, Klasifikasi, dan Bentuk dan pola.

 

Contoh: Perhatikan gambar di bawah ini yang menunjukkan 2 kolom. Kolom kiri menampilkan bilangan 1 hingga 4. Kolom kanan menampilkan baris item. Bilangan-bilangan tersebut dicocokkan dengan kuantitas yang diwakilinya. Ini merupakan keterampilan penting bagi anak-anak berusia 3 hingga 4 tahun.

 

 


 

Nama Bilangan


Nama bilangan digunakan untuk mewakili bilangan dalam format alfabet. Kata tertentu digunakan untuk merujuk ke setiap bilangan. Untuk menulis bilangan dalam kata-kata dalam bahasa Inggris, kita harus mengetahui nilai tempat setiap digit dalam bilangan tersebut.

 

Contoh:

Perhatikan gambar di bawah ini yang menunjukkan bahwa 37 ditulis sebagai Tiga Puluh Tujuh dalam bentuk nama bilangan.




 

PEMDAS


Aturan PEMDAS menguraikan urutan operasi dan memberikan struktur pada operasi bertingkat. Dalam matematika, PEMDAS adalah akronim yang merupakan singkatan dari Parenthesis (Tanda kurung), Eksponents (Pbilangant), Multiplication (Perkalian),  Division (Pembagian), Addition (Penjumlahan), dan Subtraction (Pengurangan).

  


CONTOH

1.     2 + 5 ´ (4 - 1) : 3

        = 2 + 5 ´ 3 : 3        (Tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu)

        = 2 + 15 : 3            (Perkalian dikerjakan terlebih dahulu)

        = 2 + 5                   (Pembagian dikerjakan terlebih dahulu)

        = 7

 

2.     6 - 4 : 2 + 23 ´ (5 + 1)

        = 6 - 4 : 2 + 8 ´ (5 + 1)   (Eksponen dikerjakan terlebih dahulu)

        = 6 - 4 : 2 + 8 ´ 6           (Tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu)

        = 6 - 4 : 2 + 48               (Perkalian dikerjakan terlebih dahulu)

        = 6 - 2 + 48                    (Pembagian dikerjakan terlebih dahulu)

        = 4 + 48                        (Pengurangan dikerjakan terlebih dahulu)

        = 52



Tidak ada komentar:

Posting Komentar