15 October

Jenis-Jenis Asimtot Pada Fungsi Rasional

Asimtot didefinisikan sebagai garis lurus yang mendekati kurva. Namun syarat garis lurus di sini adalah tidak boleh bertemu dengan kurva pada jarak berapa pun. Dengan kata lain, ia akan mendekati kurva hingga tak terhingga dan digunakan untuk menyampaikan perilaku dan kecenderungan kurva. Ketika grafik mendekati asimtot vertikal, grafik tersebut melengkung ke atas atau ke bawah dengan sangat curam. Beginilah kurva yang curam sekalipun hampir terlihat seperti garis lurus. Ini adalah cara untuk menentukan asimtot suatu fungsi dan merupakan langkah penting dalam membuat sketsa grafiknya. Jika syarat ini terpenuhi maka garis lurus tersebut merupakan Asimtot. Mari kita pelajari tentang Asimtot beserta rumus dan contoh penyelesaiannya.

 

 

Apa itu Asimtot?

Garis lurus yang mendekati kurva pada suatu grafik tetapi tidak pernah bertemu dengan kurva. Garis lurus itu disebut Asimtot. Hal ini dapat terjadi jika sumbu X yaitu sumbu horizontal, atau sumbu Y yaitu sumbu vertikal cenderung tak terhingga.



 Dari gambar di atas terlihat bahwa asimtot suatu kurva adalah garis yang bertemu dengan kurva tersebut. Ada hubungan yang sangat unik antara kurva dan asimtotnya, di mana keduanya berjalan sejajar satu sama lain, namun tidak pernah bertemu satu sama lain, pada titik mana pun di tak terhingga. Juga, mereka berjalan sangat dekat satu sama lain tetapi masih terpisah. Ada berbagai jenis asimtot seperti asimtot Horizontal, asimtot vertikal, dan asimtot miring. Persamaan asimtot biasanya untuk hiperbola.

 

Asimtot Horisontal

Jika kurva mendekati nilai konstan b ketika x bergerak menuju tak terhingga (baik dalam nilai positif atau negatif). Kemudian, Asymptotes horizontal ditemukan di sana.

 




 

 

Asimtot Vertikal

Jika kurva bergerak menuju arah tak terhingga, ketika x mendekati nilai konstan c dari kanan atau kiri. Lalu, itu adalah gejala Asimtot Vertikal.

 

 

Asimtot Miring

Jika kurva bergerak menuju arah garis y = mx + b, maka x juga bergerak menuju tak terhingga ke segala arah. Kemudian, itu adalah Asimtot Miring.

 


Semoga Bermanfaat

13 October

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

 


Sistem persamaan linier dua variabel adalah kumpulan dua atau lebih persamaan linear dua variabel yang memiliki penyelesaian yang saling berkaitan. Sistem apa pun yang dapat ditulis dalam bentuk.

ax+by = p

cx+dy = q

dimana salah satu konstanta dapat bernilai nol dengan pengecualian bahwa setiap persamaan harus memiliki paling sedikit satu variabel di dalamnya.

 

Selain itu, sistem disebut linier jika variabel-variabelnya hanya pangkat satu, hanya ada pada pembilangnya, dan tidak ada hasil kali variabel-variabel pada persamaan mana pun.

 

Berikut adalah contoh sistem dengan bilangan.

3x – y = 7

2x + 3y = 1

 

Sebelum kita membahas cara menyelesaikan sistem persamaan, pertama-tama kita harus membahas apa yang dimaksud penyelesaian sistem persamaan. Penyelesaian sistem persamaan adalah nilai variabel (misal x dan y), jika disubstitusikan ke dalam persamaan, akan memenuhi kedua persamaan secara bersamaan.

 

Untuk contoh di atas x = 2 dan y = −1 merupakan penyelesaian sistem. Ini cukup mudah untuk diperiksa.

3(2) − (−1) = 7

2(2) + 3(−1) = 1

Jadi, benar saja pasangan bilangan tersebut merupakan solusi dari sistem tersebut. Jangan khawatir tentang bagaimana kita mendapatkan nilai-nilai ini. Ini akan menjadi sistem pertama yang kita pecahkan ketika kita membahas contohnya.

 

 

Perhatikan bahwa pasangan angka harus memenuhi kedua persamaan. Misalnya, x = 1 dan y = −4 akan memenuhi persamaan pertama, tetapi tidak memenuhi persamaan kedua sehingga bukan merupakan solusi untuk sistem tersebut. Demikian pula, x = −1 dan y = 1 akan memenuhi persamaan kedua tetapi tidak memenuhi persamaan pertama sehingga tidak dapat menjadi solusi sistem.

 

Sekarang, apa yang diwakili oleh solusi sistem dua persamaan? Nah, kalau dipikir-pikir kedua persamaan dalam sistem itu adalah garis. Jadi, mari kita buat grafiknya dan lihat apa yang kita dapatkan.

 

Seperti yang Anda lihat, penyelesaian sistem adalah koordinat titik perpotongan kedua garis. Jadi, ketika menyelesaikan sistem linier dengan dua variabel, kita sebenarnya menanyakan di mana kedua garis tersebut akan berpotongan.

 

Kita akan melihat dua metode untuk menyelesaikan sistem di bagian ini.

 

1.  Metode Substitusi

Cara yang pertama disebut dengan metode substitusi. Dalam metode ini kita akan menyelesaikan salah satu persamaan untuk salah satu variabel dan mensubstitusikannya ke persamaan lainnya. Ini akan menghasilkan satu persamaan dengan satu variabel yang bisa kita selesaikan. Setelah masalah ini terselesaikan, kita substitusikan kembali nilai ini ke dalam salah satu persamaan untuk mencari nilai variabel yang tersisa.

 

Mari kita kerjakan ini contoh untuk melihat cara kerja metode ini.

 

Tentukan penyelesaian dari sistem x + y = 11 dan 2x – y = 7

Penyelesaian:

x + y = 11, maka y = 11 – x ... (1)

Substitusikan (1) ke persamaan 2x – y = 7

2x – (11 – x) = 7

2x – 11 + x = 7

     3x – 11 = 7

            3x = 7 + 11

            3x = 18

              x = 6

Selanjutnya, substitusikan x = 6 ke persamaan (1)

y = 11 – 6

y = 5

Jadi, penyelesaiannya adalah x = 6 dan y = 5.

 

 

Seperti halnya persamaan tunggal, kita selalu dapat kembali dan memeriksa solusi ini dengan memasukkannya ke dalam kedua persamaan dan memastikan bahwa solusi tersebut memenuhi kedua persamaan. Perhatikan juga bahwa kita benar-benar perlu memasukkan kedua persamaan tersebut. Sangat mungkin bahwa suatu kesalahan dapat menghasilkan sepasang bilangan yang memenuhi salah satu persamaan, namun tidak memenuhi persamaan lainnya.

 

1.  Metode Eliminasi

Sekarang mari beralih ke metode berikutnya untuk menyelesaikan sistem persamaan.

Cara yang kedua ini disebut dengan metode eliminasi. Dalam metode ini kita mengalikan salah satu atau kedua persamaan dengan bilangan yang sesuai (yaitu mengalikan setiap suku dalam persamaan dengan bilangan) sehingga salah satu variabel mempunyai koefisien yang sama dan tandanya berlawanan. Kemudian langkah selanjutnya adalah menjumlahkan kedua persamaan tersebut. Karena salah satu variabel mempunyai koefisien yang sama dan tandanya berlawanan maka akan dihilangkan jika kedua persamaan tersebut dijumlahkan. Hasilnya akan berupa persamaan tunggal yang dapat kita selesaikan untuk salah satu variabelnya. Setelah ini selesai, gantikan jawaban ini kembali ke salah satu persamaan awal.

 

Perhatikan contoh berikut.

Tentukan penyelesaian dari sistem x + 2y = 14 dan 2x – y = 3.

Penyelesaian:

Cara eliminasi

x + 2y = 14   (x1)    x + 2y = 14   

2x – y = 3     (x2)  4x – 2y = 6   + 

                                   5x = 20, maka x = 4

 

 x + 2y = 14  (x2)    2x + 4y = 28   

2x – y = 3     (x1)    2x – y = 3   - 

                                   5y = 25, maka y = 5

      

 

Jadi, penyelesaiannya adalah x = 4 dan y = 5.

 

Demikian sekilas materi sistem persamaan linear dua variabel, semoga bermanfaat.

(Tim)


11 September

Bimbingan dan Les Privat Matematika Di Klaten

 Bimbingan dan Les Privat Matematika Di Klaten

SD, SMP, SMA

 

Apakah kamu kesulitan belajar Matematika?

Apakah kamu kesulitan mencari guru Matematika?

Apakah kamu kesuitan mencari tempat les MAtematika?

Apakah kamu ingin belajar dengan guru Matematika yang ramah dan komunikatif?

 

Simak Sekilas dari IMATH Solution ini

IMATH Solution merupakan bimbingan belajar dan les privat Matematika yang sudah beberapa tahun yang lalu. IMATH Solution melayani bimbingan  dan les privat Matematika di berbagai jenjang, seperti SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, dan sederajat. Siswa bisa ikut les privat atau dengan berkelompok. IMATH Solution memberikan layanan untuk persiapan Ulangan dan Ujian.

 


Biaya Les Privat (Guru bisa datang kerumah)

Jenjang

Biaya

SD (Kelas 4, 5,6)

Rp 40.000,00 / sesi (75 mnt)

SMP/MTs

Rp 45.000,00 / sesi (75 mnt)

SMA/MA

Rp 50.000,00 / sesi (75 mnt)

SMK/MAK

Rp 50.000,00 / sesi (75 mnt)

 

Waktu Bimbingan dan les Privat

Hari Senin – Sabtu

Sesi I : Pukul 16.30

Sesi II : Pukul 19.00

 (Guru bisa  datang ke rumah)





Bimbel Imath Solution

Alamat:

Morangan RT 02/RW 02 Karanganom

Klaten Utara – Klaten

Jawa Tengah

 

Contaq: SMS/WA

085743325879






12 July

Soal Matematika Dasar Psikotes Masuk Kerja dan untuk CPNS

 Berikut disajikan soal-soal tes CPNS dan masuk kerja bidang Matematika.  Soal-soal Matematika dasar ini dapat digunakan untuk latihan.

Silakan dicoba dan dikerjakan.

 

 

1. Untuk menyelesaikan sebuah apartemen, membutuhkan waktu 80 hari jika menggunakan 14 pekerja. Berapa waktu yang dibutuhkan jika pekerjanya ditambah menjadi 28 orang?

a.      30 hari

b.      40 hari

c.      50 hari

d.      60 hari

 

2. Sebuah bus malam berangkat dari Surabaya ke Negara pukul 04.00 dengan perjalanan ke Negara selama 5 jam. Bus sempat berhenti di perjalanan selama 1,5 jam karena ban meletus. Pukul berapakah bus malam tersebut sampai di Negara?

a.      12.00

b.      11.30

c.      11.00

d.      10.30

 

3. Perbandingan antara permen coklat dengan permen mint di warung adalah 9 : 3. Apabila jumlah permen coklat dan mint tersebut seluruhnya adalah 120. Berapakah jumlah masing-masing permen coklat dan mint?

a.      Permen coklat 100 dan permen mint 20

b.      Permen coklat 90 dan permen mint 30

c.      Permen coklat 80 dan permen mint 40

d.      Permen coklat 70 dan permen mint 50

 

4. Dewa memiliki tabungan sebesar Rp5.500.000. Ia ingin mengambil tabungan tersebut untuk membeli chromebook seharga Rp3.500.000. Saat membeli, Dewa mendapat diskon 15%.

a.      Rp1.025.000

b.      Rp1.125.000

c.      Rp1.300.000

d.      Rp1.325.000

 

5. Bu Fitri membeli tanah seharga Rp60.000.000. Tanah tersebut dijual kembali dengan harga Rp85.000.000. Berapa persen keuntungan yang diperoleh Bu Fitri?

a.      60 %

b.      55 %

c.      42 %

d.      40 %

 

6. Hasil perhitungan dari 110 (19) – 55 (110) + 110 (24) adalah ….

a.      2.310

b.      1.320

c.      -1.320

d.      -2.310

 

7. Lengkapilah deret angka yang hilang pada soal berikut..

   3  5  8  ...  17  23  

a.      10 dan 26

b.      11 dan 29

c.      12 dan 30

d.      13 dan 33

 

8. Jarak rumah Andi dan rumah Feri yang berada di luar kota adalah 2500 km. Apabila Andi pergi ke rumah Feri dengan mobil berkecepatan 100 km/jam, berapa lama waktu perjalanan yang dibutuhkan Andi?

a.      2.500 menit

b.      2.000 menit

c.      1.500 menit

d.      1.000 menit

 

9. Fira menabung di Bank Q sebesar Rp250.000. Bunga yang diperoleh jika menabung di bank ini setiap tahunnya adalah 12 %. Jumlah tabungan Fira setelah 2 tahun menabung di Bank Q adalah …

a.      Rp310.000

b.      Rp270.000

c.      Rp350.000

d.      Rp370.000

 

10. Desa Mamuju memperoleh sumbangan beras untuk warganya yang miskin sebanyak 21 karung. Setiap karung yang disumbangkan memiliki berat 50 kg. Beras tersebut akan dibagikan kepada 25 warga miskin. Dengan begitu, dapat diketahui bahwa setiap warga miskin akan mendapatkan beras seberat…

a.      20 kg

b.      24 kg

c.      28 kg

d.      29 kg

 

25 June

Suku Ke-n Barisan Aritmetika

Menentukan Suku Ke-n Barisan Aritmetika

yang Diketahui Nilai Dua Suku

 

Pada kesempatan kali ini akan kami sampaikan artikel/pembahasan cara menentukan suku ke-n barisan aritmetika yang diketahui dua suku ke-n. Nah bagaimana  caranya, simak pembahasan ini sampai selesai.

Perlu diingat bahwa rumus suku ke-n barisan aritmetika:

Un = a + (n – 1)b

dengan :

Un = suku ke-n

a = suku pertama

b = beda atau selisih

 

Perhatikan beberapa contoh soal berikut.

1.  Diketahui suku pertama dan suku ke-5 barisan aritmetika adalah 3 dan 19. Tentukan suku ke-11.

Jawaban:

Diketahui : a = 3 dan U5 = 19

U5 = 19, maka a + (5 – 1)b = 19

                              3 + 4b = 19

                                    4b = 19 – 3

                                    4b = 16

                                       b = 4

Menentukan suku ke-11

U11 = a + (11 – 1)b

      = 3 + 10 (4)

      = 3 + 40

     = 43

Jadi, suku ke-11 adalah 43.

 

2.  Diketahui suku-4 dan suku ke-9 barisan aritmetika berturut-turut 26 dan 56. Tentukan suku ke-16.

Jawaban:

Diketahui : U4 = 26 dan U9 = 56

U4 = 26 maka a + (4 – 1)b = 26  atau  a + 3b = 26   (1)

U9 = 56 maka a + (9 – 1)b = 56  atau  a + 8b = 56   (2)

Menentukan nilai a dan b menggunakan persamaan (1) dan (2) dengan cara eliminasi

a + 3b = 26  

a + 8b = 56  -

     -5b = -30,   maka b = 6

 

Menentukan nilai a dengan mensubstitusikan b = 6 ke salah satu persamaan.

a + 3b = 36 Þ a + 3(6) = 26

                        a + 18 = 26

                                a = 26 – 18

                                a = 8

Menentukan suku ke-16

U16 = a + (16 – 1)b

      = 8 + 15 (6)

      = 8 + 90

     = 98

Jadi, suku ke-16 adalah 98.

  

3.  Diketahui suku-9 dan suku ke-13 barisan aritmetika berturut-turut 65 dan 93. Tentukan suku ke-5.

Jawaban:

Diketahui : U9 = 65 dan U13 = 93

U9 = 65 maka a + (9 – 1)b = 65  atau  a + 8b = 65 (1)

U13 = 93 maka a + (13 – 1)b = 93  atau  a + 13b = 93   (2)

Menentukan nilai a dan b menggunakan persamaan (1) dan (2) dengan cara eliminasi

a + 12b = 93  

a + 8b  = 65  -

       4b = 28,   maka b = 7

 

Menentukan nilai a dengan mensubstitusikan b = 7 ke salah satu persamaan.

a + 8b = 65 Þ a + 8(7) = 65

                        a + 56 = 65

                               a = 65 – 56

                               a = 9

Menentukan suku ke-5

U5 = a + (5 – 1)b

      = 9 + 4 (7)

      = 9 + 28

     = 37

Jadi, suku ke-5 adalah 37.

 

Demikian beberapa contoh soal tentang barisan aritmetika, semoga bermanfaat.

 


 



17 January

Bimbingan Belajar dan Les Privat Matematika Di Klaten



Bimbingan Belajar dan Les Privat Matematika Terbaik dan Terpercaya

SD, SMP, SMA di Klaten

 

Sekarang banyak bimbingan belajar di klaten. Misalnya ada bimbingan belajar yang terkenal dan besar antara lain Ganesha Operation (GO), Neutron, Ruang Guru, dan bimbingan belajar lainnya.  Salah satunya adalah bimbingan belajar dan les Privat Matematika. Bimbingan belajar dan les privat Matematika yaitu IMATH Solution. Bimbel IMATH Solution merupakan bimbingan belajar khusus mengajarkan Matematika. Bimbel ini memberikan layanan kepada siswa guru datang ke rumah. Jadi, siswa tidak perlu ke luar rumah untuk belajar. Dengan demikian siswa hemat waktu dan tenaga.







Simak Sekilas dari IMATH Solution ini

IMATH Solution merupakan bimbingan belajar dan les privat Matematika yang sudah beberapa tahun yang lalu. IMATH Solution melayani bimbingan  dan les privat Matematika di berbagai jenjang, seperti SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, dan sederajat. Siswa bisa ikut les privat atau dengan berkelompok. IMATH Solution memberikan layanan bimbingan belajar atau les privat Matematika untuk persiapan Ulangan dan Ujian.

 

Biaya Les Privat (Guru bisa datang kerumah)

Jenjang

Biaya

SD (4, 5, 6)

Rp 40.000,00 / sesi (75 mnt)

SMP/MTs

Rp 50.000,00 / sesi (75 mnt)

SMA/MA

Rp 60.000,00 / sesi (75 mnt)

SMK/MAK

Rp 60.000,00 / sesi (75 mnt)

 

Waktu Bimbingan dan Les Privat

Hari Senin – Sabtu

Sesi I : Pukul 16.30

Sesi II : Pukul 19.00

 

Bimbel Imath Solution

Alamat:

Morangan RT 02/RW 02 Karanganom

Klaten Utara – Klaten

Jawa Tengah

 



  


=============================================

Tag:

les privat bahasa inggris di solo,les privat fisika di Klaten,kursus bahasa inggris di kartasura tempat les privat di Klaten,les privat matematika di sragen,les privat kimia Klaten,les privat matematika di klaten,les privat sma di Klaten,les privat matematika di Klaten,les privat matematika di Klaten,les privat bahasa inggris di klaten,les privat,guru les privat di Klaten,les privat di Klaten,guru les privat semua mata pelajaran di Klaten, privat matematika klaten,