07 May

Jenis-Jenis Penyelesaian Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

 Sebuah produsen skateboard memperkenalkan lini papan baru. Pabrikan melacak biayanya, yaitu jumlah yang dikeluarkan untuk memproduksi papan tersebut, dan pendapatannya, yaitu jumlah yang diperoleh melalui penjualan papan tersebut. Bagaimana perusahaan dapat menentukan apakah mereka memperoleh keuntungan dengan lini barunya? Berapa banyak skateboard yang harus diproduksi dan dijual sebelum dapat memperoleh keuntungan? Pada bagian ini, kita akan membahas persamaan linier dengan dua variabel untuk menjawab pertanyaan ini dan pertanyaan serupa.

 

Untuk menyelidiki situasi seperti yang terjadi pada produsen skateboard, kita perlu menyadari bahwa kita berhadapan dengan lebih dari satu variabel dan kemungkinan besar lebih dari satu persamaan. Suatu sistem persamaan linier terdiri dari dua atau lebih persamaan linier yang terdiri dari dua atau lebih variabel sedemikian rupa sehingga semua persamaan dalam sistem tersebut dipertimbangkan secara bersamaan. Untuk menemukan solusi unik suatu sistem persamaan linier, kita harus mencari nilai numerik untuk setiap variabel dalam sistem yang akan memenuhi semua persamaan dalam sistem pada saat yang bersamaan. Beberapa sistem linier mungkin tidak memiliki solusi dan sistem lainnya mungkin memiliki jumlah solusi yang tak terhingga. Agar sistem linier mempunyai solusi unik, jumlah persamaan harus sama banyaknya dengan jumlah variabel. Meski begitu, hal ini tidak menjamin solusi yang unik.

 

Pada bagian ini kita akan melihat sistem persamaan linier dua variabel, yang terdiri dari dua persamaan yang memuat dua variabel berbeda. Misalnya perhatikan sistem persamaan linear dua variabel berikut ini.

2x + y = 15

3x - y = 5

 

Penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel adalah setiap pasangan terurut yang memenuhi setiap persamaan secara independen. Dalam contoh ini, pasangan terurut (4,7)

   adalah solusi sistem persamaan linear. Kita dapat memverifikasi solusinya dengan mensubstitusikan nilai-nilai tersebut ke dalam setiap persamaan untuk melihat apakah pasangan terurut memenuhi kedua persamaan. Kita akan segera menyelidiki metode untuk menemukan solusi seperti itu jika memang ada.

2(4) + 7 = 15 (benar)

3(4) - 7 = 5 (benar)

Selain mempertimbangkan jumlah persamaan dan variabel, kita dapat mengkategorikan sistem persamaan linear berdasarkan jumlah solusinya. Sistem persamaan yang konsisten memiliki setidaknya satu solusi. Suatu sistem yang konsisten dianggap sebagai sistem yang independen jika sistem tersebut mempunyai solusi tunggal, seperti contoh yang baru saja kita bahas. Kedua garis tersebut mempunyai kemiringan yang berbeda dan berpotongan pada satu titik pada bidang tersebut. Suatu sistem yang konsisten dianggap sebagai sistem bergantung jika persamaan-persamaannya mempunyai kemiringan yang sama dan titik potong y yang sama. Dengan kata lain, garis-garis tersebut berimpit sehingga persamaan-persamaannya mewakili garis yang sama. Setiap titik pada garis mewakili pasangan koordinat yang memenuhi sistem. Jadi, ada jumlah solusi yang tidak terbatas.

 

Jenis sistem persamaan linier lainnya adalah sistem tidak konsisten, yaitu sistem yang persamaannya mewakili dua garis sejajar. Garis-garis tersebut mempunyai kemiringan yang sama dan titik potong y yang berbeda. Tidak ada titik yang sama pada kedua garis; karenanya, tidak ada solusi untuk sistem tersebut.

 

 JENIS SISTEM PERSAMAAN LINEAR

Ada tiga jenis sistem persamaan linear dua variabel, dan tiga jenis solusi.

1. Suatu sistem bebas mempunyai tepat satu pasangan solusi (x,y). Titik perpotongan kedua garis adalah satu-satunya penyelesaian.

2. Sistem yang tidak konsisten tidak memiliki solusi. Perhatikan bahwa kedua garis tersebut sejajar dan tidak akan pernah berpotongan.

3. Sistem dependen mempunyai banyak solusi yang tak terhingga. Garis-garisnya berhimpitan. Kedua persamaan tersebut merupakan garis yang sama, sehingga setiap pasangan koordinat pada garis tersebut merupakan solusi kedua persamaan tersebut.

 

Gambar ini membandingkan bentuk grafik dari setiap jenis sistem persamaan.





No comments:

Post a Comment